Kristen Moore
Social Influencer
4.5/5
Aliquip quae scipit eros. Anim commodi maiores pharetra, arcu incidunt, omnis iste. Elit tellus, luctus nec ullam corper mattis, pulvinar dapibus leo.
Sebuah Novel Bisnis berdasarkan kisah nyata tentang perjalanan seorang anak bangsa, yang bermimpi untuk menjadi manajer.
Berkat IMPIAN dan KETEKUNAN nya menjalani proses, ia berhasil meraih mimpinya saat masih berusia 25 tahun.
Jabatan pertamanya adalah Production Manager. Ia diremehkan oleh teman sejawat bahkan oleh bawahannya sendiri, karena dianggap terlalu muda untuk memimpin perusahaan yang usianya lebih tua dari usia ybs, dengan ratusan karyawan yang dipimpinnya.
Ia tidak menanggapi dan malah membungkam para pengkritiknya dengan kerja nyata di lapangan. Ia menunjukan PRESTASI yang luar biasa. Hanya dalam sekejap, berbagai penyakit kronis yang sudah menahun terjadi di pabrik, berhasil ia singkirkan.
Berkat prestasinya, ia dipromosikan menjadi Factory Manager, padahal baru tiga bulan bekerja sebagai Production Manager.
Prestasi nya yang cemerlang, telah menarik perhatian “head hunter”. Pemburu manajer profesional ini menawarinya bergabung dengan perusahaan Jepang yang akan membuka pabrik di Indonesia. Ia pun tergiur.
Setelah bergabung, ia malah diremehkan oleh orang asing yang mengganggap bahwa orang lokal tidak akan mampu memimpin perusahaan PMA yang terkenal memiliki kualitas dan layanan kelas dunia.
Ia lantas bersumpah untuk menjadi manajer kelas dunia–dengan cara menyetarakan kemampuannya dengan manajer-manajer dari bangsa lain yang sudah maju–agar tidak lagi diremehkan.
Pada akhirnya ia mampu menunjukan kemampuannya sebagai manajer kelas dunia, dengan keberhasilannya memimpin beberapa perusahaan asing di dalam negeri.
Yang menarik dari buku ini adalah kisah perjalanannya menjadi manajer yang dimulai dengan dicemplungin begitu saja, tanpa pelatihan yang memadai–dimana hal seperti ini dialami oleh banyak manajer–kemudian secara sadar ia menyiapkan dirinya secara mandiri, hingga benar-benar menjadi manajer profesional. Kisah ini tentu akan menjadi pelajaran penting bagi siapapun yang ingin menjadi manajer yang hebat.
Melalui buku ini, penulis ingin membagikan pengalamannya–dengan kemasan atau gaya bercerita ala novel–sehingga proses pembelajaran keterampilan manajerial menjadi menyenangkan dan mudah dipahami.
Pada akhirnya, cita-cita penulis agar semakin banyak anak bangsa yang memiliki kompetensi “manajer kelas dunia” dapat terwujud. Sehingga mampu mempercepat peningkatan kualitas SDM bangsa Indonesia, agar bisa sejajar dengan kualitas SDM bangsa-bangsa yang telah maju.
Aliquip quae scipit eros. Anim commodi maiores pharetra, arcu incidunt, omnis iste. Elit tellus, luctus nec ullam corper mattis, pulvinar dapibus leo.
Elit tellus, luctus nec ullam corper mattis, pulvinar dapibus leo. Aliquip quae scipit eros. Anim commodi maiores pharetra, arcu incidunt, omnis iste.
"Aliquip quae scipit eros. Anim commodi maiores pharetra, arcu incidunt, omnis iste. Elit tellus, luctus nec ullam corper mattis, pulvinar dapibus leo."
ARMALA lebih dikenal sebagai pelatihnya para manajer kelas dunia, dibandingkan profesi lain yang digelutinya; sebagai pebisnis maupun konsultan manajemen.
Padahal sebagai konsultan manajemen, beliau memiliki reputasi berskala internasional.
Pada tahun 2018 ia meraih gelar yang sangat prestisius di tingkat dunia, yaitu MPS atau Master of Productivity Specialist dari Association of Productivity Specialist (APS) yang berkedudukan di New York, USA. Ini menjadikannya sebagai orang Indonesia pertama dan satu-satunya yang meraih penghargaan bergengsi tersebut.
Bahkan di tingkat dunia pun hanya ada 38 orang yang namanya tercantum dalam “wall of fame” di kantor pusat APS di New York. Armala adalah satu dari 38 konsultan terbaik dunia tersebut.
Beliau adalah founder dan presiden Human Plus Institute – perusahaan yang bergerak di bidang konsultan manajemen dengan spesialisasi di bidang peningkatan produktivitas dan profitabilitas melalui SDM yang berkualitas – untuk membantu pengembangan sumberdaya manusia dan pengembangan organisasi klien, sehingga bisa menjadi perusahaan kelas dunia.
Melalui Sekolah Manajer yang didirikannya, beliau memiliki visi besar untuk mencetak banyak “manajer kelas dunia” agar manajer-manajer lokal (bangsa Indonesia) memiliki kemampuan yang sejajar dengan kualitas manajer bangsa-bangsa lain yang telah maju, sehingga bangsa kita bisa menjadi “tuan” di negeri sendiri.
Sebelum menjadi seorang pelatih dan konsultan manajemen, beliau telah memiliki pengalaman sebagai manajer profesional di berbagai bidang industri. Memulai karirnya sebagai penyelia hingga menduduki posisi senior manajemen pada beberapa perusahaan multinasional di Indonesia.
Melalui Novel Bisnis “The Manager” ini, beliau menceritakan pengalaman karir profesionalnya sebagai manajer.
Sebuah kisah inspiratif dari perjalanan seorang ARMALA, MPS.